Jakarta Selatan, 26 Juli 2015.
Bertempat di kediaman dr. Maimunah Abdullah (dr. Imung) di kawasan Jl. H. Nawi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, para alumni Mesir periode 70-an dan 80-an yang berasal dari Jakarta dan Sekitarnya mengadakan acara Halal bi Halal (HBH). Acara HBH yang sekaligus sebagai ajang temu-kangen ini diisi dengan taushiyah, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, dan tahlilan serta kiriman do’a dan Al-Fatihah untuk para sahabat sesama alumni yang telah berpulang ke rahmatullah.
Lebih dari 40 orang yang berasal dari berbagai pelosok ibu kota dan sekitarnya telah hadir dalam acara tersebut. Acara juga dimeriahkan dengan makan bersama berbagai menu khas betawi dan Mesir, sebagai pelepas kangen dan bernostalgia dengan berbagai kenangan selama berada di negara seribu menara, Mesir.
Meskipun beragam profesi dan jabatan telah disandang oleh para orang tua ini, namun mereka masih menyiratkan semangat kebersamaan dan ukhuwah yang pernah terajut kuat dalam sebuah wadah organisasi bernama KPJ. Ya… KPJ lah yang telah menyatukan mereka dalam acara tersebut.
Mereka adalah para senior KPJ (Keluarga Pelajar Jakarta dan Sekitarnya). Mereka adalah para perintis dan pendiri KPJ. Mereka pula yang selalu memeriahkan berbagai kegiatan KPJ beberapa puluh tahun lalu. Keceriaan mereka saat bertemu dan berkumpul dalam HBH ini telah menunjukkan semangat ukhuwah itu. Terucap kerinduan ingin menapaki kembali sejarah masa-masa di Mesir. Teringat kembali sudut-sudut asrama Bu’uts tempat mereka bercengkrama. Atabah, Hussein, Abbasiya, dan lorong-lorong lain yang pernah dilalui. Ada kenikmatan yang mengasyikkan saat bercakap-cakap dengan bahasa ‘ammiyah Mesir di antara mereka.
Pada HBH kali ini telah disepakati rencana pertemuan tiga-bulanan
dan kegiatan pengumpulan dana yang akan disalurkan kepada pihak-pihak yang
membutuhkan sebagai sarana shadaqah.
Selamat buat abang-abang dan mpok-mpok kami yang masih eksis dan
membanggakan KPJ. Do’akan kami yang masih berada di Mesir, agar tetap istiqomah
dalam menuntut ilmu. Agar kami bisa meneruskan perjuangan abang dan mpok dalam
berdakwah di tengah-tengah masyarakat kita. Agar kami bisa membawa tongkat
estafet perjuangan abang dan mpok semua.
Terima kasih, karena abang dan mpok telah menyediakan wadah
silaturrahmi bagi kami. Khususnya kepada alm. ust. Abdul Muthi Mahfudz sebagai
pencetus didirikannya KPJ. Terima kasih juga karena abang dan mpok telah
menggugah dan memotivasi kami untuk semakin mencintai KPJ ini.
Semoga kita diberi kesempatan oleh Allah untuk saling bertemu.
Amiiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar